{[['']]}
Seorang pria Mesir yang mendirikan sebuah asosiasi laki-laki dengan kumis panjang telah membangkitakn kemarahan di kalangan banyak perempuan Mesir, dan tidak termasuk istrinya yang mengancam untuk menceraikannya jika dirinya mencukur kumisnya.
Fathi Ahmed Mahmoud, yang dijuluki Fathi Shanab (bahasa Arab untuk kumis), mendirikan "Asosiasi Pria Berkumis Mesir" dengan keanggotaan yang terbuka hanya untuk mereka dengan kumis yang panjangnya tidak kurang dari 20 cm. Asosiasi ini memiliki slogan yang berbunyi: ". Seorang pria tanpa kumis adalah seperti keledai tanpa ekor"
Shanab mulai berpikir untuk mendirikan asosiasi 'kurang kerjaan' ini pada tahun 1987, tapi dirinya butuh bertahun-tahun untuk mendapatkan lisensi resmi. Asosiasinya dimulai dengan 24 anggota dan sekarang telah menjadi 200 anggota dari seluruh Mesir.
"Kami semua orang Mesir, tetapi baru-baru ini kami mulai menerima permintaan keanggotaan dari negara lain dan saat ini kami sedang membahas kemungkinan mereka untuk bergabung," katanya kepada Al Arabiya.
Shanab menambahkan bahwa anggota serikat-nya termasuk tokoh publik di Mesir dari polisi dan tentara, politisi, insinyur, pengacara, dan dokter yang semuanya aktif di bidangnya masing-masing.
Ketika ditanya tentang persyaratan untuk bergabung dengan asosiasi selain memiliki kumis yang panjangs, Shanab mengatakan bahwa laki-laki harus berkepribadian dan berpikiran terbuka.
"Pria dengan kumis panjang mungkin berhadapan dengan banyak sarkasme sehingga ia harus toleran dan tidak mendekatkan dirinya pada kesulitan. Dia juga harus memiliki kepribadian yang kuat sehingga ia tidak akan mencukur kumisnya dalam keadaan apapun".
Shanab menyangkal tuduhan bahwa tujuan di balik pembentukan asosiasinya ini sebagai ajang untuk menjadi pusat perhatian.
Kami bertujuan untuk membantu orang dan melakukan amal. Kumis unik kami membantu kami membangun hubungan dengan tokoh masyarakat dan pejabat dan mereka pada gilirannya membantu kami dalam misi kami, "katanya menegaskan.
"Saya harus berhenti merokok untuk menyimpan uang demi menjaga kumis saya"
kata Fathi Ahmad Mahmoud Pendiri asosiasi pria berkumis panjang ini.
Menjadi panutan bagi anggota asosiasi, Shanab mengurus kumisnya dengan baik dan menghabiskan lebih dari 600 Pounds Mesir ($ 110) per bulan untuk membeli shampo yang diperlukan dan krim, meskipun pekerjaannya di otoritas transportasi publik Mesir tidak bergaji besar.
"Saya harus berhenti merokok untuk menyimpan uang untuk menjaga kumis saya dan pada saat yang sama saya juga harus tetap sehat."
Shanab menjelaskan bahwa sebelum ia pergi tidur, ia mencuci kumisnya dengan air hangat dan sabun kemudian memolesnya dengan beberapa jenis minyak India selama 15 menit dan mencuci lagi selama 15 menit.
"Setelah kumis saya kering, saya gunakan conditioner dengan madu selama 15 menit kemudian dicuci dengan sampo dan kering lagi. Setelah itu, kumis saya menjadi sangat halus."
Sejak memutuskan untuk memanjangkan kumisnya, Shanab dianugerahi beberapa penghargaan dalam kompetisi lokal dan internasional. Pada tahun 1985, ia mendapat penghargaan Kumis Dunia Teraneh, pada tahun 1988 penghargaan Kumis Terbesar di Dunia, dan pada tahun 1989 Kumis Paling Menarik di dunia.
Pada tahun 1990, Shanab memperoleh gelar Kumis Terpanjang dari Guinness World Records.
sumber : eramuslim