Gawat, Facebook Dituduh Biarkan Aplikasi Mencuri Data Pribadi

{[['']]}



Kontroversi mengenai Facebooksepertinya tak pernah berhenti. Terkait masalah kerahasiaan pengguna terungkap jika situs pertemanan terbesar di jagad maya dengan pengguna mencapai 500 juta user membiarkan sejumlah aplikasi mencuri data pribadi dan info penting lainnya dari user. Demikian dilansir Wall Street Journal (WSJ). Sejumlah aplikasi popular di Facebook ternyata mentransmisi data rahasia pengguna ke belasan pengiklan dan perusahaan pelacak jejak di internet. Facebookmengakui akan memperbaiki masalah itu dan mengaku hal itu bukan kesengajaaan melainkan konsekuensi dari mekanisme sebuah situs. "Dalam beberapa kasus para pengembang tidak bermaksud memberikan bocoran mengenai sejumlah informasi namun ini secara teknis dari bagaimana sebuah browser bekerja," demikian disampaikan Mike Vernal, denikian diungkapkan salah satu teknisi di Facebook. Setelah laporan itu, sejumlah aplikasi ditutup namun tak berapa lama kemudian kembali ditawarkan di Facebook. "Kami kembali," demikian ujar Arjun Sethi, CEO LOLapps Media Inc. Perusahaan LOLapps membuat sejumlah aplikasi seperti Gift Creator dengan pengguna aktif 3,5 juta setiap bulan, Quiz Creator (pengguna aktif 1,4 juta setiap bulan), dan Colorful Butterflies. Sejumlah aplikasi ini ditutup setelah berita mengenai aplikasi ini muncul di mana sejumlah aplikasi ini mentransmisikan ID ke belasan pengiklan.WSJ bahkan menemukan aplikasi yang dibuat LOLapps ternyata mentransmisikan ID Facebook ke perusahaan yang disebut RapLeaf Inc. Perusahaan ini kemudian terhubung ke sejumlah pengiklan dan lembaga pengelola data pribadi.

sumber : tribunnews.com
Share this post :
 
Nice Blog : Creating Website | Template | Mas boim Template
Copyright © 2013. BOMBA DOT COM - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger