{[['
']]}
']]}Untuk memimpin perusahaan, tidak melulu senior dan lelaki. Perempuan pun juga bisa mengambil peran dalam memimpin sebuah perusahaan.
Dalam memimpin suatu perusahaan, tak hanya fokus dalam peningkatan kinerja, perempuan juga memperhatikan penampilannya sehingga masih terlihat seksi.
Lalu siapa saja bos-bos seksi tersebut? Berikut 6 bos-bos perempuan seksi di seluruh dunia versi Business Insider.
Dalam memimpin suatu perusahaan, tak hanya fokus dalam peningkatan kinerja, perempuan juga memperhatikan penampilannya sehingga masih terlihat seksi.
Lalu siapa saja bos-bos seksi tersebut? Berikut 6 bos-bos perempuan seksi di seluruh dunia versi Business Insider.
1. Clara Shih
Meskipun baru berusia 29 tahun, Shih telah berhasil mendirikan perusahaan perangkat lunak yang dapat menghubungkan seseorang dalam Facebook, LinkedIn dan Twitter sekaligus. Perangkat lunak tersebut disebut dengan Hearsay Social.
Selain itu, dia juga telah menerbitkan buku berjudul The Facebook Era.
Perempuan berusia 31 tahun ini telah mendirikan perusahaan sewa menyewa pakaian bermerek terkenal sehingga semua orang bisa mengenakannya. Dia menjalankan usahanya tersebut dengan nama Rent the Runway.
Dalam situs tersebut, pengguna bisa mendaftar terlebih dahulu sehingga bisa menyewa beberapa pakaian dan aksesoris terkenal tanpa membelinya sama sekali.
Setelah lima tahun bekerja di belakang meja di sebuah perusahaan konsultan, Chambers memutuskan untuk keluar dan mendirikan perusahaan pakaian dalam seksi atu lingerie dengan merek Journelle. Pada saat itu, usia Chambers baru 27 tahun.
Ide awalnya adalah mendirikan toko lingerie alternatif yang saat itu didominasi oleh Victoria's Secret. Secara mengesankan, penjualan bisnis pakaian dalam untuk wanita ini berhasil menembus USD 3 juta atau Rp 28,8 miliar di tahun 2010.
Meskipun telah berusia 42 tahun, perempuan ini masih saja seksi. Kerry Knee dan saudara perempuannya, Krista, telah sukses membuka pusat kebugaran Firty Girl Fitness.
Dia bersama kakaknya telah menggunakan tari perut menjadi bagian dari latihan untuk menjaga kebugaran tubuh. Dengan adanya tempat kebugaran tersebut, dia dan kakaknya menjadi pengusaha fitness sukses di Kanada.
Siapa yang tidak kenal dengan Marissa Mayer? Alumni Google yang hijrah untuk memimpin Yahoo! yang sedang kolaps. Mayer mulai memimpin Yahoo! pada Juli lalu pada usia 37 tahun. Perempuan cantik ini sukses dinobatkan sebagai CEO paling muda dalam 500 perusahaan terbesar versi Majalah Fortune.
Mayer yang baru saja melahirkan bayi laki-lakinya ini ternyata tak pernah ketinggalan soal tata busana. Dia selalu tampil menawan di setiap kesempatan. Selain itu, Mayer juga salah satu pendukung setia Obama. Bahkan, dia menjadi inisiator penggalangan dana untuk Obama di kawasan Silicon Valley.
Selain itu, dia juga telah menerbitkan buku berjudul The Facebook Era.
2. Jennifer Hyman
Dalam situs tersebut, pengguna bisa mendaftar terlebih dahulu sehingga bisa menyewa beberapa pakaian dan aksesoris terkenal tanpa membelinya sama sekali.
3. Tory Burch
Perempuan berusia 46 tahun ini telah sukses menjalankan perusahaannya yang bergerak di bidang desain baju olahraga di tahun 2004 dengan merek Tory Burch.
Setelah itu, dia mendirikan Tory Burch Foundation sebagai dukungannya terhadap kegiatan pemberdayaan perempuan dibidang ekonomi.
Setelah itu, dia mendirikan Tory Burch Foundation sebagai dukungannya terhadap kegiatan pemberdayaan perempuan dibidang ekonomi.
4. Claire Chambers
Ide awalnya adalah mendirikan toko lingerie alternatif yang saat itu didominasi oleh Victoria's Secret. Secara mengesankan, penjualan bisnis pakaian dalam untuk wanita ini berhasil menembus USD 3 juta atau Rp 28,8 miliar di tahun 2010.
5. Kerry Knee
Dia bersama kakaknya telah menggunakan tari perut menjadi bagian dari latihan untuk menjaga kebugaran tubuh. Dengan adanya tempat kebugaran tersebut, dia dan kakaknya menjadi pengusaha fitness sukses di Kanada.
6. Marissa Mayer
Mayer yang baru saja melahirkan bayi laki-lakinya ini ternyata tak pernah ketinggalan soal tata busana. Dia selalu tampil menawan di setiap kesempatan. Selain itu, Mayer juga salah satu pendukung setia Obama. Bahkan, dia menjadi inisiator penggalangan dana untuk Obama di kawasan Silicon Valley.
dikutip dari : merdeka.com
jangan lupa like disini yah 